Rabu, 25 Juli 2012

Makalah Mail Handling Airlines


BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Dalam era globalisasi ini, ada sejumlah perubahan dramatis dalam lingkungan bisnis yang menghadirkan tantangan baru. Sejumlah kekuatan, seperti kemajuan teknologi komunikasi dan informasi, dan globalisasi ekonomi, telah membawa dampak besar dalam dunia bisnis.
Begitupula yang dirasakan oleh perusahaan penerbangan PT. Merpati Nusantara Airlines – Surabaya. Dalam aktivitasnya sehari-hari, perusahaan ini tidak lepas dari komunikasi dan informasi. Kegiatan komunikasi perusahaan ini biasanya dilakukan melalui media telepon, fax, dan internet. Disamping itu perusahaan ini juga menggunakan surat sebagai sarana komunikasi, baik komunikasi ekstern maupun intern.
Dengan adanya komunikasi melalui surat dan mengingat seberapa penting adanya surat tersebut. Salah satu cara yang dapat digunakan oleh PT. Merpati Nusantara Airlines – Surabaya dalam menangani surat masuk dan keluar (Mail Handling) dengan system Buku Agenda.

1.2  Perumusan Masalah
Dalam gambaran umum mengenai latar belakang masalah, melalui laporan ini hendak ditelaah permasalahan PT. Merpati Nusantara Airlines – Surabaya, yang secara garis besar dapat dirumuskan sebagai berikut :
1.      Bagaimana cara menangani surat masuk dan keluar ?
2.      Sampai sejauhmana dalam menerapkan system Buku Agenda ?

1.3  Pembatasan Masalah
Agar pokok permasalahan tidak melebar, maka penulis membatasi karena berbagai keterbatasan, dalam laporan ini hanya akan dibahas penerapan system Buku Agenda dalam menangani surat masuk dan keluar pada PT. Merpati Nusantara Airlines – Surabaya.

1.4  Tujuan
Tujuan laporan ini adalah untuk mengetahui seberapa pentingnya arti surat bagi bagi perusahaan penerbangan PT. Merpati Nusantara Airlines – Surabaya, bagaimana cara menangani surat masuk dan keluar dengan baik, dan untuk mengetahui sejauhmana penerapan system Buku Agenda dalam penanganan surat masuk dan keluar.
Jalan keluar yang penulis kemukakan untuk membahas permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan adalah berdasarkan teori yang pernah penulis pelajari selama sekolah di SMKN 2 Buduran dan berusaha menjelaskan secara sistematis dan praktis, sehingga bias memberikan gambaran, pandangan maupun pengalaman bagi penulis tentang keadaan perusahaan dan membandingkannya dengan landasan teori yang benar.

1.5  Organization Report’s
This report is presented as follows : Chapter I describes the background of the study, the purpose of the study, problem formulation, problem limitation and report’s organization. Discussion and data presentation is on Chapter II with some sections. The report is cosed by presenting conclusion and suggestin in Chapter III.









































BAB II
TINJAUAN TEORI

2.1 Landasan Teori
2.1.1 Pengertian Surat
Surat bagi perusahaan memiliki peran yang sangat penting dalam komunikasi untuk kelangsungan hidup dan berkembangnya suatu perusahaan.
Pada dasarnya surat adalah suatu yang tertulis yang dianggap penting oleh perusahaan. Dapat diketahui bahwa yang dimaksud dengan surat adalah suatu sarana menyampaikan pernyataan-pernyataan atau informasi secara tertulis dari pihak satu kepada pihak lain, baik atas nama sendiri atau atas nama jabatan dalam sebuah organisasi atau perusahaan.
Dalam suatu perusahaan surat dibedakan menjadi dua macam, yaitu surat masuk dan keluar.
2.1.1.1  Surat Masuk
Surat masuk sarana komunikasi tertulis yang diterima dari instansi lain atau dari perorangan. Dapat pula diberikan pengertian surat masuk yang diterimadari instansi lain, baik yang diterima melalui pos maupun yang diterima dari kurir.
2.1.1.2  Surat Keluar
Surat keluar adalah surat yang dikirimkan oleh suatu organisasi kepada pihak lain. Surat keluar biasanya dikirimkan untuk mejawab dari surat masuk, dan akan memberikan sesuatu hal.
2.1.2 Pengurusan Surat Sistem Buku Agenda
            2.1.2.1 Pengurusan Surat Masuk
Setiap surat masuk yang diterima oleh suatu organisasi pemerintah atau swasta mempunyai nilai yang sangat penting, baik sebagai alat komunikasi, sebagai pusat ingatan, sebagai bukti autentik, dan sekaligus dapat menunjukkan dinamika (kegiatan hidup) organisasi. Karenanya pengurusana surat masuk harus dilakukan setepat-tepatnya sehingga selalu dapat diikuti proses perkembangannya.
Prosedur pengurusan surat masuk system buku agenda dapat dilakukan sebagai berikut :
a.       Penyortiran
b.      Pembukaan sampul surat
c.       Pemberian tanggal dan pemeriksaan lampiran
d.      Membaca, memberi garis bawah dan memberi catatan
e.       Pengagendaan surat
f.        Pengarahan surat masuk
g.       Penggandaan surat masuk
h.       Pendistribusian atau penyampaian tugas
i.         Penyimpanan surat
Untuk melakukan prosedur pengurusan surat masuk system buku agenda, diperlukan peralatan seperti : Kotak sortir, stempel tanggal, buku agenda, lembar disposisi, buku ekspedsi intern,dan odner.


2.1.2.2 Pengurusan Surat Keluar
Surat keluar yang dikirimkan kemungkinan disebabkan oleh 3 faktor, yaitu:
a.       Merupakan jawaban dari surat masuk
b.       Merupakan kebutuhan
c.       Akan memberikan sesuatu hal
Prosedur pengurusan surat keluar secara umum sebagai berikut :
a.       Pembuatan konsep surat
b.      Persetujuan konsep surat
c.       Mengagendakan surat
d.      Pengetikan konsep surat
e.       Pemeriksaan konsep
f.        Penandatanganan surat
g.       Melipat surat
h.       Penyampulan surat
i.         Pengiriman surat
j.        Penyimpanan surat
Surat keluar yang ditujukan untuk organisasi lain dapat dikirim melalui pos atau kurir, sedangkan yang ditujukan untuk organisasi sendiri dapat dikirim sendiri dengan menggunakan buku ekspedisi ekstern.



2.2 Pembahasan
a. Penjelasan macam-macam surat
Pada perusahaan penerbangan PT. Merpati Nusantara Airlines-Surabaya, dalam menangani surat masuk dan keluar menggunakan system buku agenda.
Pada perusahaan ini surat masuk dan keluar ada dua macam surat yaitu surat dalam dan luar perusahaan.
ü      Surat dalam perusahaan adalah surat yang digunakan dalam perusahaan sendiri. Macam-macam jenisnya, seperti :
1.      Nota Dinas
Berdasarkan ruang lingkupnya, Nota Dinas adalah suatau bentuk Tulisan Dinas sebagai sarana komunikasi internal antar pejabat dilingkungan Merpati baik antara Pusat dan Daerah maupun sebaliknya. Nota dinas berlaku juga sebagai sarana komunikasi pejabat kepada pegawai (staff).
2.      Instruksi
Instruksi adalah Tulisan Dinas yang memuat hal-hal yang harus dilaksanakan, dikerjakan dan diperhatikan dalam rangka pelaksanaan arah kebijakan atau keputusan. Ditandatangani oleh Direksi, dapat berlaku umum tetapi kebanyakan ditujukan kepada pejabat.
3.      Memo
Memo hamper sama dengan Nota Dinas. Memo memuat hal-hal yang harus diperhatikan. Memo hanya dilakukan untuk kalangan sendiri.


4.      Faxcimile
Faxcimile adalah surat masuk atau keluar yang diterima atau dikirim melalui alat elektronik yang bernama mesin Fax.
ü      Surat luar perusahaan yaitu surat baik yang ditujukan maupun yang diterima dari atau untuk perusahaan lain. Sedangkan surat menyurat yang digunakan secara umum, baik luar maupun dalam negeri dengan menggunakan bahasa Inggris disebut Surat Internasional.

b. Pentingnya arti surat pada PT. MNA – Sby
Surat merupakan salah satu alat komunikasi yang dipakai baik antar divisi maupun luar perusahaan. Surat mempunyai arti dan peranan yang sangat penting untukn kelancaran jalannya perusahaan ini.
Melihat pentingnya arti surat pada perusahaan ini. Perusahaan ini melindungi atau menjaga surat dengan cara menyimpannya dengan baik dan rapi.

c. Penanganan Surat Masuk System Buku Agenda pada PT. Merpati Nusantara Airlines-Surabaya
            Surat masuk ditanganioleh seorang sekretaris pada tia ruangan. Surat Masuk yang diterima biasanya dari kalangan sendiri (antar devisi), PT. Merpati dikota lain, dan dari perusahaan lain (luar maupun dalam negeri). Surat masuk diterima melalui sekretaris bagian (menggunakan buku ekspedisi) dan melalui Fax.Biasanya surat masuk juga diterima dari kurir. Cara menangani surat masuk tersebut hampir sama.

  • Melalui Sekretaris bagian atau kurir (menggunakan buku ekspedisi).
Dalam menangani surat masuk, yang harus dilakukan seorang sekretaris tiap bagian pada PT. Merpati adalah :
1. Menandatangani buku ekspedisi
Bersamaan dengan penerimaan  surat, penerima surat harus menandartangani buku ekspedisi yang dikeluarkan pengirim sebagai tanda bukti bahwa surat telah diterima.
Contoh buku ekspedisi :
NO.
Tgl. Kirim
Nomor Surat
Perihal Surat
Paraf/Tgl. Terima











2. Membaca isi surat
Setelah kita menerima surat, penerima surat membaca terlebih dahulu isi surat tersebut.
3.      Mencatat dalam buku Agenda surat masuk
Setelah membaca dan mengetahui isi surat tersebut, penerima surat encatat dalam buku Agenda. Sebelum mencatat, memberi stempel tanggal sesuai urutan dalam buku Agenda, tanggal disesuaikan dengan tanggal menerima surat.




Contoh buku Agenda


No.
Tgl. Terima
No. Surat
Tgl. Surat
Kepada
Dari
Perihal Surat
Disposisi & Tembusan









4.      Memberi stempel tanggal dan Nomor urut
Setelah mencatat pada buku Agenda penerima surat memberi satempel tanggal pada surat, dibawah tanggal diberi nomor urut sesuai dengan buku Agenda.
5.      Menyerahkan surat pada Pimpinan
Setelah melakukan tugasnya, sebagai penerima surat surat diserahkan kepada seorang Pimpinan dalam ruangan tersebut.
6.      Mencatat disposisi Pimpinan
Dihari itu juga, seorang Pimpinan membaca, memahami dan menanggapi surat tersebut. Setelah itu Pimpinan memberi catatan disposisi, kemudian surat tersebut dikembalikan lagi kepada sekretaris. Pekerjaan sekretaris selanjutnay adalah mencatat dispsisi dari Pimpinan. Disposisi tersebut dicatat dalam buku Agenda surat masuk pada kolom Disposisi. Isi disposisi biasanya berupa tanggapan, sanggahan, dan pemberitahuan kepada bawahannya atau kepada tiap-taiap bagian atau ruangan.
7.      Pendistribusian surat
Pekerjaan selanjutnya yaitu pendistribusian surat. Sebelum didistribusikan, surat tersebut di agendakan atau difotocopy sebanyak catatan disposisi dari Pimpinan. Selah itu surat diserahkan kepada pihak yang bersangkutan.
8.      Penyimpanan surat
Pekerjaan yang terakhir yaitu penyimpanan surat masuk. Setelah surat diagendakan dan didistribusikan, surat asli disimpan dalam Odner sesuai dengan bagian atau ruangan surat dikeluarkan.
  • Melaui Fax
Prosedur penangan  surat masuk yang diterima dari Fac(Faxcimile) sama dengan prosedur penangan melaui buku ekspedisi. Hanya saja penerima  surat atau sekretars tidak perlu menadatangani buku ekspedisi dari pengirim surat, karena biasanya surat yang dikirim melalui Fax adalah surat dari perusahaan lain (dalam maupun luar negeri).
Penjabaran diatas adalah penjelasan mengenai tatacara atau prosedur penangan surat masuk system buku Agenda pada PT. Merpati Nusantara Airlines-Surabaya. Penjelasan diatas sesuai dengan pekerjaan penulis selam melksanakan kegiatan Prakerin.

d. Penangan surat keluar system buku Agenda pada PT. Merpati Nusantara Airlines-Surabaya
            Penanganan surat keluar juga merupakan pekerjaan bagi seorang sekretaris bagian atau ruangan. Surat keluar biasanya ditujukan untuk kalangan sendiri (antar devisi) dan untuk perusahaan lain (dalam maupun luar negeri). Pengiriman surat keluar bias dikirim melalui sekretaris (mengunakan buku ekstern) dan bias juga melalui Fax.


  • Melalui Sekretaris(buku ekspedisi ekstern)
Penanganan surat keluar, yang harus dilakukan sekretaris adalah :
  1. Membuat atau mengetik surat
Pembuatan atau pengetikan surat keluar bias dilakukan seorang sekretaris setelah mendapat perintah dan konsep surat dari Pimpinan. Isi surat harus sesuai dengan isi dari konsep surat. Setelah itu surat di cetak.
  1. Penandatanganan surat
Setelah surat tersebut dicetak, surat ditunjukkan kepada Pimpinan untuk penandatanganan surat tersebut.
  1. Pencatatan pada buku Agenda Surat Keluar
Setelah surat ditandatangani oleh Pimpinan, sekretaris menccatat surat tersebut dalam buku Agenda surat keluar. Pencatatan ini termasuk untuk pemberian nomor pada surat keluar.
Contoh buku Agenda keluar
No.
Tgl. Terima
No. Surat
Tgl. Surat
Surat Kepada
Surat Dari
Perihal Surat
Disposisi & Tembusan





















  1. Pemberian Nomor Surat
Setelah dimasukkan dalam buku Agenda surat keluar, surat diberi nomor urut sesuai dengan nomor urut pada buku Agenda.


  1. Penggandaan Surat
Setelah selesi memberi nomor surat, surat digandakan sebanyak tujuan pengiriman surat dan taembusan.
  1. Pencatatn pada buku ekspedisi ekstern
Setelah surat digandakan, surat dicatat dalam buku ekspedisi ekstern. Pencatatan ini bermaksud sebagai alat bukti bahwa surat telah dikirim.
Contoh buku ekspedisi ekstern
No.
Tgal. Kirim
No. Surat
Perihal Surat
Paraf Penerima











  1. Pendistribusian Surat
Setelah selesai mencatat, surat segera dikirimkan kepada yang bersangkutan. Dalam mengirim surat, sekretaris membawa buku ekspedisi ekstern dan meminta tandatangan pada penerima. Buku ini sebagai alat bukti bahwa surat telah dikirim dan diterima.
  1. Penyimpanan Surat
Setelah pendistribusian surat selesai dilakukan, pekerjaan terakhir yaitu penyimpanan surat. Surat yang disimpan adalah surat asli yang telah dibuat tadi. Surat ini disimpan, apabila saat dibutuhkan dapat diketemukan kembali.




o       Melalui Fax
Prosedur penanganan surat keluar  melalui Fax (Faxcimile) sama dengan prosedur pengiriman melalui buku ekspedisi ekstern sebagi alat bukti pengiriman. Alat bukti yang diperlukan adalah lembaran kertas Fax yang keluar pada saat pengiriman dilakukan. Lembaran kertas Fax tersebut direkatkan pada surat yang dikirim.
      Penjabaran diatas adalah proses atau prosedur penanganan atau pengiriman surat keluar pada system buku Agenda yang berlaku pada PT. Merpati Nusantara Airlines-Surabaya. Penjelasan tersebut  penulis jabarkan sesuai dengan apa yang dilakukan atau dikerjakan pada saat kegiatan Prakerin.

2.3 Tujuan Pengurusan Surat Masuk dan Keluar
Pengurusan Surat Masuk dan Keluar Sistem Buku Agenda diadakan dengan tujuan :
1.      Mempercepat proses penyimpanan surat
2.      Menjaga kerahasiaan surat
3.      Dapat diketemukan kembali jika sewaktu-waktu dibutuhkan
4.      Sebagai bukti autentik dan histories.







BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN

1.1  Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan bab sebelumnya, maka penulis mengajukan beberapa kesimpulan, antara lain :
  1. Efektivitas perusahaan sehari-hari tidak lepas dari surat sebagai alat komunikasi.
  2. Kelancaran proses penanganan surat masuk dan keluar sangat terbantu dengan system buku Agenda.
  3. Mengetahui seberapa pentingnya arti surat dalam suatu perusahaan.
1.2  Saran
Demikian hasil prakerin yang diperoleh terpapar dalam bentuk laporan yang telah tersaji secara singkat namun padat. Semoga dapat dipahami semua pihak dan menjadikan pengetahuan uang berguna. Khusus bagi kami penulis, pengalaman ini sangat berharga sekali karena memberikan gambaran mengenai cara bekerja yang baik, di dalam suatu perusahaan. Semua itu adalah pembelajaran yang berguna untuk dipraktikkan di sekolah atau diluar kelak bila sudah bekerja.






REFERENCES

Anwar, Syamsul, 1999. Kearsipan untuk SMK Badung : Titian Ilmu
Homtri, Evis, Dra dan Dra. Vida Hasua Farida, 2004. Merencanakan dan                            Melakukan Pertemuan Babdung, Armico
Lay, Wahyu, Dra. Dan Dra Sartini, 1995. Kearsipan untuk SMK, Bandung : ANGKASA
Wursanto, IG, Drs, 1991. Kearsipan 1, Yogyakarta : Kanisus.


Selasa, 24 Juli 2012

Novel Diet Cinta


BAB I
PENDAHULUAN

Tujuan dari pada analisis novel “DIET CINTA” antara lain untuk mengetahui secara obyektiftentang unsur-unsur Intrinsik dan Ekstrinsik yang ada di dalam novel “Diet Cinta”.
Unsur-unsur Intrinsik antara lain meliputi :
Ø      Tokoh perwatakan
Ø      Tema
Ø      Setting
Sedangkan unsur-unsur Ekstrinsik antara lain meliputi :
Ø      Unsur Sosial
Ø      Unsur Agama
Ø      Unsur Ekonomi
Dari analisis di atas maka diharapkan oleh pembaca agar dapat mengerti nilsi positif dan nilai negatif yang terkandung dalam novel “DIET CINTA” bisa kita teladani dan kita hindari. Dan menunjukkan pada kita semua di dalam jiwa seseorang itu pasti ada kelebihan dan kekurangan tidak ada yang sempurna di dunia ini, dan memperlihatkan pada kita semua bahwa kekurangan itu tidak jadi hambatan untuk kita berkreasi.



BAB II
HASIL ANALISIS (PEMBAHASAN)

1.1 Unsur-Unsur Intrinsik
A.     Tokoh dan Perwatakan
1.      Toko Protagonis (baik)
Ø      Mama baik hati dan pengertian karena sudah menyiapkan semua peralatan tulis Fat dan sudah membuatkan nasi goreng komplit setiap paginya buat Fat. Lengkap dengan telur, kornet, dan sosis.
Ø      Nenek baik hati dan pengertian dan suka berolah raga. Nenek yang mempersiapkan kotak P3K di tas Fat dan suka membuat segelas susu untuk kakek. Kemudian setiap pagi seluruh isi rumah diajak nenek untuk senam pagi agar tubuhnya kembali fres sebelum melakukan aktifitas.
Ø      Ayah baik dan pengertian ayah yang mempersiapkan buku-buku ubtuk Fat dengan cetakan yang bagus dan berkualitas, ayah juga tidak lupa kalau setiap harinya ayah selalu mengantar Fat.
Ø      Tante Widyabaik hati dan pengertian. Tante sudah menjahitkan seragam abu-abu dari bahan yang sangat mahal dan kebetulan tante Widya punya usaha butik.
Ø      Kakek baik dan pengertian, kakek sengaja membuka tabungan dengan sejumlah tabungan yang nantinya akan dipakai Fat untuk keperluan sekolah, seperti bayar SPP, uang bangunan dan biaya lainnya. Termasuk uang jajan Fat selama 3 tahun.
Ø      Fattylabaik pengertian dan sedikit malas, Fat selalu meminjamkan bukunya kepada Tini sahabatnya sendiri, karena itu Fat tau Tini selalu gak mengerjakan pekerjaan rumah (PR) tetapi liburan sekolah Tini jarang sekali mandi paling juga dua kali dua hari. Dia juga tidak bosan dengan apa yang namanya makananan.
2.      Toko Antagonis (jahat)
Ø      Kak Tyas jahat dan bermuka dua. Dia tidak punya perasaan sudah menghukum anak kemudian anak itu dihina lagi. Di depan Kak Sandy dia begitu ramah dan senyumannya nempel terus di bibirnya yang mungil, tetapi beda 180o ketika ia mengajarkan adek kelasnya waktu orientasi siswa, wajahnya jutek dan dan sudah marah-marah.
3.      Toko Protagonis (penengah)
Ø      Kak Sandy : Baik, ia pernah menolong Fat sedang diberi hukuman kak Tyas. Tetapi kak Sandy juga orang yang jahat, sudah tau ia bertunangan dengan Wibi tetapi diam-diam dia juga berpacaran dengan kak Tyasyang superduper judes itu.
Ø      Tini : baik hati dan suka makan. Dia selalu setia menemani Fatdan apabila mereka berdua ke kantinpesan Tini 3 kali lipat lebih banyak daripada Fatpadahal badan Tini 180 derajat dibanding Fat tapi ia juga seringkali lupa untuk mengerjakan tugas
Ø      Wibi : baik hati karena sudah menolong Fat do]ia sudah menjadikan Fat penyanyi hebat berkat dia Fat masuk ke sanggar nyanyi. Wibi juga gadis yang cantik dan kaya raya.
4.      Tema/ Topik
Novel “Diet Cinta” bertemakan tentang sesungguhnya setiap orang mempunyai kekurangan itu pasti ada kelebihan yang tersembunyi dan setiap orang pasti berhak mendapatkan cinta sejatinya. Dari novel “Diet Cinta” tersebut kita juga dapat melihat bahwa cinta yang sebenarnya bukan memandang dari fisik tetapi dari hati ke hati.
5.      Setting
a.      Tempat
Ø      Rumah Fat yaitu ketika Fat belajar bersama dengan teman-teman lainnya mereka makan bersama di rumah Fat.
Ø      Sekolah yaitu ketika bel sekolah berbunyi dan Fat bertemu dengan Ketua Osis kak Sandy yang keren abis.
Ø      Sanggar nyanyi yaitu ketika pulang sekolah Wibi mengajak pergi ke sanggar nyanyi karena tau suara Fat yang bagus itu.
Ø      Rumah Wibi yaitu ketika Wibi berada di runah sendirian akhirnya mengajak Fat untuk datang ke rumahnya dan menginap di rumahnya. Fatpun  mau dan Fat tidak menyangka kalau rumah Wibi sebesar istana presiden.
Ø      Panggung yaitu ketika Fat benar-benar sangat deg-degan karena baru pertama kalinya ia naik ke panggung untuk bernyanyi apalagi panggungnya cukup besar dan megah.
b.      Suasana
Ø      Menyenangkan yaitu ketika Fat masuk hari pertama ke sekolah baru. Dia disambut dengan kak Sandy yang keren itu, Fat merasa sangat senang ia tidak menyangka cowok seganteng dan sekeren kak Sandy bisa menghargai seorang Fat dan dia juga senang karena diantarkan masuk ke kelas barunya.
Ø      Menyedihkan yaitu ketika Wibi seorang sahabat Fat hatinya merasa kecewa karena dikhianati oleh seoarang kak Sandy yang hidung belang.
Ø      Mengharukan yaitu ketika seorang Fat yang gemuk menjadi juara 1 di lomba bernyanyi, semua teman dekat dan keluarga Fat tidak menyangka kalau ia akan menjadi juara 1 dan kakek merasa kalau Fat memiliki kelebihan yang luar biasa yaitu bernyanyi.
c.      Waktu
Ø      Pagi hari yaitu ketika seluruh keluarga Fat melakukan sholat Subuh berjama’ah dan ketika Fat bergegas mandi untuk berangkat ke sekolah.
Ø      Siang hari yaitu ketika Fat bingung mencari kendaraan untuk dia pulang sekolah akhirnya dia pulang dengan jalan kaki di bawah sengatan terik matahari.
Ø      Malam hari yaitu ketika malam terakhir MOS mengadakan perkemahan dan ketika semua hendak tidur, Tini mengajak Fat ke kamar mandi untuk kencing, Fat pun menolak karena hari sudah larut malam tapi kelamaan Fat tidak tega melihat Tini melonta-melonta menahan air kencingnya. Dengan berat hati, Fat pun pergi mengantar Tini dan di tengah perjalanan mereka dikejutkan dengan dua sosok manusia yang berada di remang-remang dan itu ternyata kak Sandy dan kak Tyas.

1.2 Unsur-Unsur  Ekstrinsiknya
a.      Unsur-unsur ekonomi
Kehidupan ekonomi menengah ke atas buktinya mereka semua sekolah ditempatnya yang elitan sekolah terbagus di wilayah Jakarta. Hanya orang-orang kayalah yang layak dan bisa sekolah di sekolah tersebut.keluarga Fat dan Wiji termasuk keluarga kaya raya.
b.      Unsur-unsur Agama
Kebetulan disini Agamanya Islam karena setiap pagi keluarga Fat melakukan Sholat shubuh dengan berjama’ah.

c.      Unsur-unsur Sosial
Kehidupan sosialnya bagus karena adanya interaksi antara satu pemain dengan pemain lainya apalagi melihat persahabatan Fat dan Wiji yang sangat akrab. Keluarga Fat semua sangat perhatian kepada Fat itu semua di tujukan pada waktu pertama kali Fat masuk SMA, Semua pada sibuk menyiapkan semua peralatan yang dibutuhkan oleh Fat untuk memasuki Sekolah baru.

1.3 Amanat
Dari novel “ Diet Cinta “ Amanat yang terkandung yaitu.
Kita tidak boleh memandang seseorang hanya dari fisik saja melainkan dari hatinya karena cantik fisik belum tentu cantik juga hatinya.dan setiap seseorang tidak ada yang sempurna, karna kesempurnaan hanya milik sang pencipta.jadi pasti ada kekurangan dan dari kekurangan itu kita bisa jadikan kelebihan apabila kita bisa mengintropeksi diri kita sendiri dan jangan sesekali kita mermehkan cinta karena cinta adalah anugrah dari tuhan.












BAB III
KESIMPULAN

She is Fat, maksudnya,namanyaFat,Fattyla Nulipatul Widjaja Kusuma.But she is really.Really Fat dan Fat minder banget sama kegendutanya sekarang Fat baru aja masuk SMA dan bertemu dengan seorang Ketua OSIS kak Sandy yang keren habis…Hari pertama masuk SMA dia hanya berkenalan denga teman satu cewek aja yaitu tini yang bentuk badannya 180 derajat,beda dari Fat Oky…….alias ceking banget!
Pada hari kedua MOS pak Kusuma Guru terkiler di Sekolah ini masuk di kelasnya Fat,dan langsung memberikan tugaskelompok dan kebetulan si Fat dipilih menjadi ketua kelompok tetapi yang menentukan anggotanya adalah pak Kusuma.setelah beberapa minggu bekerja kelompok  akhirnya Fat pun mempunyai teman baru yang bernama Wibi cewek yang cantik,bodinya bagus,kaya lagi dan bisa dibilang sempurna.suatu hari Wibi mengajak Fat kerumahnya Karena Fat merasa dengan Wibi yang lagi kesepian dirumah .akhirnya Fat pun pergi kerumah Wibi dengan dijemput sopir Wibi.Setelah memasuki rumah Wibi Fat pun dikejutkan dengan semua isi rumah Fat mulai dari halaman,yang super duper gedhe,pelayan yang gak ngalah-ngalahin pelayan restoran,ditambah juga ada foto Wibi dengan kak Sandy.whaaat…!Akhirnya Fat pun berani menanyakan soal foto tersebut pada Wibi dan setelah Wibi menjelaskan panjang lebar Fat dikejutkan lagi karena kak Sandy itu sudah bertunangan dengan Wibi dan Fat punmenanyakan lagi kepada Wibi “kenapa semua ini harus di rahasiakan,”kata kak Sandy ia gak mau keadaan ini menganggu mereka berdua belajar.Tapi menurutku alasan itu tidak masuk akal.
Ketika pulang sekolah Wibi mengajakku ke sanggar nyanyi.
“Fat,ikut aku yuk!”
“pulang?”
“bukan,tapi kesanggar nyanyi”
“Buat apa?”
“Ah…pokoknya ikut aja”
Belum sempat menolak, Wibipun sudah menarik tanganku,dan akhirnya akupun ikut dengan Wibi dan setelah sampai di sanggar nyanyi ternyata sudah pada mulai,dan Wibipun meggajak masuk di barisan anak-anak yang sedang beryanyi ya…udah akupun ikut bernyanyi lagian lagunya enak banget.
Selesai lagu pertama seorang senior mendekati Wibi
“Hai Wibi,itu Fat ya…,yang slama ini kamu critain?”sapanya dengan sangat ramah
“Iya…kak” jawab Wibi dengan tersenyum.
Aku tidak menyangka kalau slama ini ada yang memperhatikanku,setelah selesai kamipun segera pulang.keesokann harinya Wibi menawariku untuk ikut gabung di sanggar nyanyi itu.awalnya aku menolak karna aku merasa tidak pantas berada di sanggar itu tetapi Wibi slalu  merayu dan memaksaku untuk ikut bergabung di sanggar tersebut lama kelamaan aku tidak tega melihat Wibi melonta-lonta seperti itu akhirnya akupun menuruti kata-kata Wibi untuk ikut bergabung pada sanggar nyanyi itu.
Siang hari ketika di sekolah, aku sangat terkejut melihat Wibi seorang diri berada di kelas denga berlinang air mata.
“Wibi kamu kenapa?” tanyaku
“Aku kecewa dan sakit hati, Fat” dengan mengusapkan air mata yang menetes.
Setelah Wibi menjelaskan panjang lebar kepadaku akupun juga ikut kecewa karena seorang kak Sandy, tunangan Wibi itu pacaran dengan kak Tyas si tukang judes itu ternyata alasan dia selama ini yang tidak mau memberitahukan kepada siapa-siapa tentang hubungan dia dengan Wibi. Ya…. Ampun kasian banget Wibi, dia sudah cantik, baik bahkan mendekati sempurna tetapi kenapa kak Sandy setega itu sama si Wibi. Aku juga menyesal karena aku pernah suka dengan kak Sandy. Setelah mengetahui itu semua Wibi langsung memutuskan hubungannya dengan kak Sandy. Menurutku tindakan Wibi itu yang terbaik karena cewek seperti Wibi gak pantes dapetin si brengdek kak Sandy…!
Keesokan harinya di sanggar nyanyi, seorang senior menunjukkan untuk mengikuti sebuah lomba nyanyi yang cukup besar, akupun menolaknya karena aku merasa aku belum siap untuk semua itu, apalagi perlombaan kurang 3 hari lagi, tentu aku tidak sanggup untuk itu semua tetapi Wibi terus memaksaku.
“Ayo Fat…kamu pasti bisa” kata Wibi dengan penuh semangat
“Aduh… Wibi itu kan bukan lomba nyanyi biasa?” kataku sambil mengusap keringat.
“Justru itu dengan kamu ikut lomba nyanyi itu kamu kamu khan bisa membuktikan pada semua orang kalau kamu tuch gak hanya bisa makan…. Makan…. Dan makan tetapi kamu tuch bisa berkreasi lewat suaramu itu, kamu juga mau kan liat keluargamu bangga denganmu… aku yakin ini cara yang tepat buktikan pada semua orang kalau kamu bisa” kata Wibi dengan panjang lebar.
“iya… Wibi benar katamu, mungkin ini saatnya untuk aku menunjukkan pada semua orang bahwa seorang ‘Fat girl’ tidak hanya bisa makan… dan makan melainkan juga bisa berkarya” kataku dengan semangat.
Akhirnya aku pun menuruti semua yang dikatakan oleh Wibi aku akan coba lomba itu. Hari demi hari aku lewati untuk latihan. Waktu yang ditunggu-tunggupun tiba.Ya tuhan…tenangkanlah hatiku,memang aku tidak pernah naik dan tampil di panggung sebesar ini tapi apa salahnya tuha jika aku mencoba.OMG….tidak terasa acara sudah di mulai satu persatu dari peserta sudah tampil dan sekarang…
Yaa’…sekarang kita sambut Fattyla…
Akupun menaiki panggung dan bernyanyi.Awalnya rasa dek-dekan itu semakin kencang tetapi saat mulai bernyanyi hilang semua rasa itu,akupun bernyanyi dengan oenuh penghayatan setelah selesai bernyanyi aku tak meyangka semua penonton berdiri untuk memberiku tepik tangan yang sangat keras dan aku sungguh terkejut, karna ada seorang lelaki memberiku setangkai mawar merah.
“Fat, kamu memang hebat suaramu begitu indah” kata lelaki itu
“Terima kasih, tapi siapa kamu?” Jawbku dengan heran.
Belum sempat ia menjawab,Presenter sudah menyuruhku kebelakang panggung.
Untuk menunggu pengumuman siapa yang akan menjadi juara.waktu untuk menggumumkanpun tiba.ini semakin membuatku deg-deg’an….aku tidak harus menang yang penting aku sudah menampilkan yang terbaik.
“Ya… sekarang kini kita sambut jura 1 kita” (presenter dengan semangat)
“Wah…. Rasanya jantung ini mau copot…” kataku dalam hati
“Ini dia juara kita…. FATYLA…!!! Kata presenter
“Ya… Tuhan terima kasih sudah memberiku kesempatan… untuk menjadi pemenang” kataku.
Dan semenjak Fat Fat menjadi juara, ia sekarang berubah menjadi Fat girls yang penuh percaya diri dan ceria dan akhirnya seorang pacar yang benar cint dan sayang dengan dia.


KRITIK DAN SARAN

Ø      Kritik
Di dalam pembuatan makalh ini diperlukan bahasa yang tepat dan jelas janganlah kita memperpanjang kata-kata itu apabila bahasa yang digunakan tidak jelas jalan ceritanya baik tapi kurang spesifik karena ada seorang anak yang duduk di meja SMA. Sudah bertunangan itu tidak baik dicontoh, disamping itu novel “Diet Cinta” yang bagus karena dibalik badan Fat yang super duper besar itu, tersimpan kelebihan dia yang luar biasa yaitu bernyanyi dengan suara yang merdu.

Ø      Saran
Tema yang dipilih pengarang cukup bagus karena bukan hanya menceritakan tentang percintaan saja melainkan juga persahabatan dan bagaimana mencintai seseorang dengan setulus hati sehingga mengandung pesan moral sebagai berikut
-          Janganlah melihat orang dari fisikny saja.
-          Semua orang  tidak ada yang sempurna karena yang sempurna hanyalah sang pencipta oleh sebab itu pasti ada kekurangan.
-          Kekurangan setiap orang akan jadi kelebihan dengan melihat bagaimana dia menyikapinya.
-          Cinta dan kasih sayang yang tulus bukan melihat dari fisik dan bukan pula mulut yang berbicara tetapi cint daln kasih sayang yang tulus hanya datang dari perasaan jiwa dan hati yuang berbicara.
Beberapa pesan moral tersebut penulis berharap agar kita dapat menerapkan hal-hal tersebut dalam kehidupan kita.



DAFTAR PUSTAKA

Nita Novianti (2006),  Novel Diet Cinta, Puspa Suara